Aku merasa kehilangan sosoknya yang dulu.
Aku merindukannya. Aku menginginkan dia menjadi sosok ideal bagi diriku.
Dua hari ini aku menangis tanpa sebab yang jelas. Menangis bombay sampai mataku bengkak dan harus dikompres biar ga keliatan bengkak.
Aku rasa pasti ada yang sedikit tidak beres dengan dirinya. Feeling diantara kami kuat.
Tapi kini aku merasa sakit jika harus mengingatknya. Aku mungkin telah sedikit membencinya. Tapi tidak bukan itu. Saat ini aku hanya merasakan sulit untuk menerima dia apa adanya seperti keadaannya sekarang.
Bukan seharusnya aku bersikap menghindar dan justru membencinya. Seharusnya malah aku harus bisa lebih mendekat kepadanya.
Tapi... sulit.
And I feel so mess.
I really love you, miss u, need u.
Don't leave me. Please, come back to be u in the past time.
Aku merindukannya. Aku menginginkan dia menjadi sosok ideal bagi diriku.
Dua hari ini aku menangis tanpa sebab yang jelas. Menangis bombay sampai mataku bengkak dan harus dikompres biar ga keliatan bengkak.
Aku rasa pasti ada yang sedikit tidak beres dengan dirinya. Feeling diantara kami kuat.
Tapi kini aku merasa sakit jika harus mengingatknya. Aku mungkin telah sedikit membencinya. Tapi tidak bukan itu. Saat ini aku hanya merasakan sulit untuk menerima dia apa adanya seperti keadaannya sekarang.
Bukan seharusnya aku bersikap menghindar dan justru membencinya. Seharusnya malah aku harus bisa lebih mendekat kepadanya.
Tapi... sulit.
And I feel so mess.
I really love you, miss u, need u.
Don't leave me. Please, come back to be u in the past time.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar